Motivasi Semangat Belajar
Mungkin sudah banyak sekali blog yang membahas tentang bagaimana Motivasi belajar. Nah, bicara tentang belajar, bukan lagi hal yang asing bagi kita. Bagi pelajar seperti saya, belajar seharusnya sudah menjadi kebutuhan, bukan kewajiban. Namun kenyataannya masih banyak pelajar yang malas - malasan. Masih banyak sekali hambatan - hambatan dalam belajar, contohnya saja saya sendiri, masih sering ketika belajar sambil pegang hp, nonton tv, dll.
Ada beberapa tips biar kita semangat dalam belajar, saya dapat dari googling dan baca di beberapa surat kabar. lets cekidot...
- Siapin Mental Kamu
Modal utama yang harus kamu miliki sebelum belajar adalah mental yang kuat. Secerdas apapun kamu jika gak memiliki mental yang positif, pastinya sulit deh buat kamu ngeraih kesuksesan. Kamu perlu bangun sikap percaya diri, yakin jika kamu berusaha keras, menyiapkan diri sebaik - baiknya, belajar dengan serius, bukan hanya kamu jadi juara kelas, bahkan kamu bisa lulus dengan nilai sempurna.
- Rajin Memotivasi diri
Sebelum ujian atau semesteran kamu perlu motivasi lebih untuk belajar. Motivasi paling baik adalah dari diri kamu sendiri. Kamu pastinya punya mimpi kan? Nah berawal dari mimpi itulah seseorang bisa terdorong untuk bisa mewujudkan dan orang yang sukses adalah orang yang memiliki mimpi besar dan berusaha untuk menjadikan mimpi itu terwujud di alam nyata.
- Menetapkan Target
Dalam belajar, menentukan target adalah hal yang penting, karena target kita akan bekerja penuh semangat. Terkait dengan bahasan motivasi, target juga menjadi salah satu al yang efektif untuk mengusir rasa malas, bete, bosan, jenuh, dan pemikiran negatif lainnya. Tapi target haruslah realistis. Misal kamu nggak terlalu pinter fisika, jangan mematok target ulangan dapet 100. Target harus sesuai dengan potensi yang kita miliki. Jika tidak, justru kita akan mendapat kekecewaan yang mendalam.
- Kurangi Kebiasaan Nggak Produktif
Orang jawa bilang, jer basuki mawa beya. Kemuliaan, kesuksesan dan kegemilangan prestasi nggak lepas dari pengorbanan. Pelajar zaman sekarang masih banyak yang besok mau semesteran masih aja maen, ngegame, dll. Nah, salah satu pengorbanan yang bisa kita lakukan adalah melepas kebiasaan yang ngga wajib, yang menyita banyak waktu dan stamina. Karena menjelang ulangan maupun semesteran merupakan waktu yang sangat berharga buat kamu.
- Terapkan Sistem Belajar Rutin
Belajar secara rutin membuat hapalan yang melekat pada diri kita menjadi lestari menetap di otak. Kalo belajar dengan sistem kebut - kebutan, maka hapalan itu juga akan kebut - kebutan keluar dari otak. So, 2 x 8 lebih banyak dari 8 x 2 meski hasilnya sama - sama 16. Belajar 2jam yang dilakukan 8 kali lebih oke daripada belajar 8jam tetapi hanya 2 kali.
- Bikin Ringkasan Materi
Buatlah ringkasan materi dengan buku note kecil sehingga bisa dibawa kemana - mana, sambil curi - curi waktu luang. Memang si Risma (Ringkasan Materi) ini berpotensi menjadi contekan waktu ulangan, namun dalam hal ini tentunya pribadi masing - masing yang bisa mengontrolnya.
- Tentukan Gaya Belajar yang Pas
Tiap siswa memiliki gaya belajar yang berbeda, ada yang "bertapa" di dalam kamar, ada yang enjoy dibarengi dengan musik, dll. Nah, kamu pasti juga tau gaya belajarmu sendiri, sehingga kamu lebih nyaman dalam belajar. Tentu saja ini juga mempengaruhi daya serap otak kamu dalam memahami materi belajarmu.
- Cari contoh - contoh soal
Agar kita lebih siap dalam mengerjakan soal - soal ujian, ataupun bagi yang akan masuk perguruan tinggi, kamu harus banyak memahami tipe - tipe soal. Mungkin dalam ulangan harian, tiap guru memiliki model soal masing - masing. Dalam menghadapi UN, SNMPTN, biasanya soal - soal tahun kemaren bobotnya sama dengan soal yang akan kita hadapi nantinya. Kita bisa minta soal tersebut pada guru kita, bimbel yang kita ikuti, maupun membelinya. Karena saat ini sudah banyak buku kumpulan soal yang berisi soal - soal UN, SPMB, dll yang lengkap dengan jawaban dan pembahasannya.
- Memperbanyak Ibadah
Saat belajar, kita butuh banyak konsentrasi. Konsentrasi hanya didapat saat kondisi rileks. Mungkin sering kita dalam menghadapi sebuah ujian, kita sudah belajar maksimal, namun ketika kita menghadapi soal, seakan materi yang kita pelajari musnah tanpa bekas. Nah, disinilah konsentrasi berpengaruh dalam belajar kita. Oleh karena itu jangan panik ketika mengerjakan soal. Lalu apa hubungannya dengan ibadah? Ibadah yang sifatnya khusus itu bisa membuat kita lebih rileks. Kalau smalan ibadah kita minim, biasanya kita mudah "kemrungsung", gak sabaran, dan bisa berpotensi membuyarkan konsentrasi kita. Selain itu kita juga mendapatkan energi spiritual untuk memperkuat mental kita dalam bertempur melawan soal - soal ujian.
- Minta Doa Restu Orang Tua
Nah ini dia resep terakhir sebelum menghadapi ujian. Ridho orangtua adalah Ridho Allah. Kita meyakini bahwa doa orangtua, terutama seorang ibu kepada anak - anaknya yang terucap dengan tulus, dilantunkan dengan penuh harapan serta diucapkan di saat - saat yang ijabah Insya Allah akan dikabulkan.Yakin deh, kalo kita berusaha sungguh - sungguh dan juga berdoa, Allah pasti akan memberi yang terbaik untuk kita. Akhir kata, GOOD LUCK !
Read More..